-->

Daerah

Iklan


Jika Ditakdirkan Jadi Kepala Desa Lalangon, Wanita Cantik Ini Siap Untuk Memajukan Desa

Portalindonesia.co
9/20/2019, 13:14 WIB Last Updated 2019-09-20T06:14:02Z
Ria Permata Putri, SE Bacalon Kades Lalangon Kecamatan Manding


SUMENEP, Portalindonesia.co- Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur bakal menggelar pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak 2019. Pesta demokrasi lima tahunan tingkat desa ini bakal diikuti 226 desa, termasuk di Desa Lalalong, Kecamatan Manding.

Perhelatan politik saat ini terus digencarkan, bakal calon kepala desa terus berupaya untuk mendapatkan simpati masyarakat. Perang politik itu tidak mengganggu kondisi keamanan di desa itu.

Terdapat enam bakal calon kepala desa yang hendak maju di Pilkades desa Lalangon, Kecamatan Mading yang bakal digelar 7 November mendatang. Salah satunya Ria Permata Putri, SE.

Wanita cantik ini memiliki tekat kuat untuk maju di Pilkades mendatang. Tiada lain, jika ditakdirkan menjadi orang nomor satu di Desa Lalangon, putri Hj Aini berkeinginan untuk menciptakan nuansa baru. Itu dilakukan untuk memajukan desa kelahirannya dan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Jika terpilih, kami ingin menciptakan lapangan pekerjaan baru seluas-luasnya bagi masyarakat,” katanya.

Dari sisi pendidikan dan pengalaman, wanita kelahiran Sumenep 21 Mei 1993 ini tidak diragukan. Putri pengusaha lokal itu merupakan lulusan strata satu jurusan Ekonomi Universitas Wiraraja, Sumenep.

Pengalaman dibidang pengelolaan keuangan juga tidak diragukan, dia beberapa tahun menjadi staf keuangan RSUD Gambiran Kabupaten Kediri. Selain itu ia juga dipercaya sebagai menangani management Cafe Apong Keta yang ada di Kecamatan Saronggi.

Selain membuka lapangan kerja kata dia, nantinya akan menggandeng pemuda dalam rangka menggali potensi yang ada.  Bagi dirinya, Desa Lalangon memiliki potensi alam yang memadai dan tidak dimiliki desa lain. Salah satunya potensi wisata.

“Desa Lalangon sangat prospek, kekayaan alam perlu kita gali untuk dijadikan wisata yang akan bisa menyerap pengangguran nanti,” jelasnya.

Kedepan kata dia juga akan mengaktifkan kembali budaya gotong royong serta menjadikan RT RW sebagai motor untuk mempermudah pelayanan.

“Bagi kami pelayanan pada masyarakat jadi prioritas,” tegasnya. (As)
Komentar

Tampilkan

Terkini