 |
SUMBAWA, Portalindonesia.co- Ketua Peduli Prempuan dan Anak (Pena) Kabupaten Sumbawa Hj. Siti Aminah Mawaddah Mastar kepada wartawan mengatakan jika dirinya menginginkan adanya rumah aspirasi prempuan di Kabupaten Sumbawa.
"Jika ada rumah aspirasi prempuan di Kabupaten Sumbawa. Tentu kita semua bisa merangkul semua prempuan. Kita tidak melihat prempuan dari golongan manapun. Akan tetapi kita ada selalu ada di posisi mereka, "ungkapnya kepada wartawan (20/5/2019), kemarin.
Menurutnya yang tau persoalan prempuan adalah prempuan itu sendiri. Jadi kami yang ada di lembaga pena ini menginginkan Pemerintah agar membuat rumah aspirasi prempuan.
"Namanya prempuan kita ingin menulis tentang prempuan. Dan kita akan rangkul semua prempuan. Kita tidak akan melihat dari status sosial maupun golongan prempuan itu sendiri,"tandasnya.
Lanjutnya, selain itu juga pena ini sudah sering melakukan pendampingan terhadap kasus - kasus yang dialami oleh perempuan dan juga ikut membantu pemerintah daerah dalam hal pendampingan tentang sumbawa hijau.
" LSM PENA ikut berperan membantu Pemerintah Daerah dalam memberikan pendampingan dan pelatihan kewirausahaan bagi para mantan buruh migran. Salah satu bentuk kegiatan pemberdayaan yang dilaksanakan antara lain dengan memberikan pelatihan keterampilan menjahit, bidang peternakan, anyam-anyaman, dan pengolahan makanan (kue kering),"tegasnya.
Dirinya berharap bagaimana kemudian prempuan di Kabupaten Sumbawa bisa terpenuhi hak - hak dasar perempuan terutama di daerah terisolir contohnya Kecamatan Bantulanteh, Orong telu dan daerah - daerah pesisir lainya yang ada di Kabupaten Sumbawa,"katanya. (Hermansyah)
