-->

Daerah

Iklan


Sebanyak 690 Warga Sumenep Masuk Katagori Orang Dalam Resiko Corona

Portalindonesia.co
3/24/2020, 14:53 WIB Last Updated 2020-03-24T07:54:43Z
Bupati Sumenep Dr. KH.A.Busyro Karim dalam jumpa pers di pendopo bersama Kapolres, Dandim 0827, Kajari, Ketua DPRD, Ketua Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama. Selasa (24/3/2020).

SUMENEP, Portalindonesia.co -
Sebanyak 690 warga Sumenep, Madura, Jawa Timur masuk kategori Orang Dalam Resiko (ODR) Corona. Warga yang masuk ODR tersebut tersebar diberbagai kecamatan yang ada di wilayah sumenep

Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Sumenep Dr. KH.A.Busyro Karim dalam jumpa pers di pendopo bersama Kapolres, Dandim 0827, Kajari, Ketua DPRD, Ketua Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama. Selasa (24/3/2020).

690 Orang dalam resiko tersebut kata Bupati misalnya orang datang pulang dari luar kota, datang dari luar negeri.

"Ada 690 orang yang sudah masuk ODR. Kami sudah memegang datanya dari sejumlah kecamatan yang ada,” kata Bupati

Menurut suami Nur Fitriyana, ratusan orang yang resiko itu bukan lantas terjangkit, karena memiliki potensi. Milsanya, orang yang baru pulang dari luar daerah, semisal Jakarta, Bali, Malaysia atau pun pulang umroh. “Jadi, ini dianggap beresiko. Dan, datanya sudah kami kantongi,” ujarnya.

Mantan Ketua DPRD Sumenep dua periode ini menuturkan, Sumenep masih aman dari positif corona. Bahkan, yang dirujuk ke Surabaya, sudah dipulangkan karena terjangkit. “Insya Allah, sementara saat ini Sumenep aman dari penyakit corona,” ungkapnya.

Dia juga menuturkan, warga yang sudah masuk ODP (Orang Dalam Pantauan) sebanyak 12, sementara PDP (Pasien dalam Pengawasan) masih nihil.

“Tidak ada yang terjangkit virus menular ini di Sumenep. Semua ke depan tetap seperti ini,” tuturnya.

Untuk itu, dibutuhkan kesadaran bersama dalam mencegah penyebaran virua corona di kota keris. Salah satunya, dengan melakukan penyemprotan disenfektan. Itu tidak hanya di Kabupaten, melainkan di Kecamatan juga sudah siap melakukan upaya pencegahan ini. (*)
Komentar

Tampilkan

Terkini