-->

Daerah

Iklan


Negara Timor Leste Belajar Kembangkan Bawang Merah Dari Biji Ke Sumbawa

Portalindonesia.co
6/26/2019, 17:30 WIB Last Updated 2019-06-26T10:30:05Z
Negara Timor Leste Belajar Kembangkan Bawang Merah Dari Biji Ke Sumbawa


SUMBAWA, Portalindonesia.co -Diam - Diam ternyata Kabupaten Sumbawa mendapat lirikan dari Negara Timor Leste. Dimana selama dua hari warga negara Timor Leste tersebut belajar untuk pengembangan bawang merah dari biji ke Kabupaten Sumbawa.  Melalui perwakilan Kementerian Pertanian Negara Timor Leste Juani Guteres mengatakan Dalam audiensinya dengan Kepala Dinas Pertanian Sumbawa Ir.  Talifuddin, M. Si  jika kunjungannya ke Sumbawa untuk belajar terkait dengan pengembangan bawang merah dari biji.

"Saya bersama ppl, dan petani datang ke Sumbawa untuk melihat pengembangan bawang merah di Kabupaten Sumbawa, "ungkap Juani Guteres kepada wartawan media ini (26/6/2019).

Menurutnya sudah sejak dulu di Timor Leste telah mengembangkan ubi. Dan sekarang kami ingin mengembangkan bawang merah dari biji.

"Selain kami juga ada perwakilan PPL dan Petani dari Timor Leste. Disini kami akan belajar bagaimana pengembangan bawang merah. Dan berapa produksi petani dalam pengembangan tersebut, "paparnya.

Dijelaskannya,  selain itu juga kami ingin melihat sejauh mana efektifitas publik /petani dan pendamping PPL kepada petani.

"Kami juga ingin tahu sejauh mana efektifitas ppl dalam melalukan pendampingin terhadap petani dilapangan,"tandasnya.

Ditambahkannya dalam pengembangan bawang merah dari biji ini pihak pemerintah Timor Leste melakukan kerjasama dengan pihak Australia.

"Dalam pengembangan Bawang merah dari biji ini kami telah berkerjasama dengan pihak Australia,"katanya.

Ditempat yang sama Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa Ir Talifuddin, M. Si dalam pemaparannya mengatakan bahwa Untuk bertani itu diperlukan semangat.

"Intinya kita harus semangat dulu. Kalau sudah petaninya semangat saya sangat yakin pasti berhasil,"singkatnya.

Kontributor : Hermansyah
Komentar

Tampilkan

Terkini